![]() |
Enam orang tenaga survey PT. Synohidro Graha Persada saat diperiksa Intel dan Babinsa |
Jakarta, ngokos.id -- Salah satu isu viral di Facebook dalam tiga hari ini adalah postingan akun Sumanto Sumanto. Akun ini posting tiga foto.
Foto Pertama dan kedua berisi paspor merah, ada gambar palu aritnya. Foto ketiga, ada enam warga China dalam sebuah kamar, duduk di lantai, seperti sedang dirazia.
Tiga foto itu diberi caption: hasil tangkapan semalam di Karawang. Ternyata tentara merah PKC. Viral kan.
Sampai tulisan ini dibuat, postingan Sumanto Sumanto telah disukai 3,3 ribu kali. Dikomentari 2,8 ribu. Dan telah dibagikan 64 ribu kali.
Tiga foto itu fakta, yang hoax itu captionnya. Enam warga China itu bukan tentara KPC. Mereka itu tukang survey yang disewa PT. Sinohydro Graha Persada 2.
Tugasnya, menyurvei lokasi proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung, mulai dari SDN Tegallega I sampai Jalan Batu Bubulah, Desa Tegallega, Kecamatan Ciampel Kabupaten Karawang.
Selama di Karawang, mereka menginap di Hotel Amaris. Warga, Intel dan Babinsa mendatangi hotel mereka pada Senin 17 September lalu. Mereka kemudian dibawa kantor imigrasi.
Setelah diperiksa, imigrasi karawang nyatakan mereka sah. Berizin resmi dan tidak melanggar undang-undang. Jadi mereka dilepas. Tapi buku saku bergambar palu arit tetap disita. (*)
Setelah diperiksa, imigrasi karawang nyatakan mereka sah. Berizin resmi dan tidak melanggar undang-undang. Jadi mereka dilepas. Tapi buku saku bergambar palu arit tetap disita. (*)
0 Comments