![]() |
Aksi Peserta Karnaval Pakai Cadar dan Tenteng Senapan |
Jawa Timur, ngokos.id -- Pawai karnaval anak-anak TK, dalam rangka HUT RI ke 73 di Kabupaten Probolinggo jadi sorotan nasional. Sayang, sorotan itu bukan karena ada aksi yang memukau dalam karnaval itu. Melainkan karena kostum yang dipakai salah satu peserta identik dengan Mujahidah.
Dari puluhan peserta, ada satu peserta pawai yang berpakaian serba hitam, juga bercadar, macam kostum perempuan di Negara-negara Timur Tengah sana.
Sebenarnya kostum itu, bukan soal. Karena banyak muslimah di Indonesia juga memakai pakai macam begitu: bergamis hitam panjang dan bercadar. Yang jadi masalah adalah aksesoris yang dipakai yaitu berupa replika senjata api Laras panjang.
Dalam sebuah foto yang dimuat situs wartabromo.com. tampak masing-masing siswi menenteng satu senapan yang mungkin terbuat dari kardus. Sehingga memunculkan kesan mereka hendak berperang.
Tentu, ide itu kurang baik. Sebab, apa pun niatnya, apa pun tema karnavalnya. Perang apa pun bentuknya adalah kekerasan, bunuh-bunuhan. Apalagi pesertanya masih kecil. Masih bocah.
Mestinya, anak-anak TK dipakaikan kostum yang meriah, warna-warni, berbunga-bunga, agar muncul nuansa ceria. Bukan malah menciptakan nuansa perang dengan menenteng senjata api walau hanya replika. (*)
0 Comments